Banda
Aceh -
Himpunan Mahasiswa Biologi Saintek
(HIMABIOS) Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh melakukan aksi
unjuk rasa dan sosialisasi terkait pentingnya menjaga hutan yang berlangsung di
Blang Padang, Banda Aceh, Minggu 15 September 2019.
Aksi ini mereka lakukan sebagai bentuk peringatan menjelang Hari Ozon Internasional dan juga sebagai rasa simpati karena adanya kebakaran hebat yang melanda hutan di Riau dan Kalimantan sehingga mengakibatkan kabut asap yang mencemarkan lingkungan serta membuat warga kesulitan untuk menghirup udara bersih.
Dalam
kegiatan ini, mereka juga berorasi dan dan melakukan sosialiasi terhadap
masyarakat tentang pentingnya menjaga ozon dan hutan. Menurut mereka, hutan di
Indonesia menyumbang oksigen yang besar bagi dunia, dan jika rusak akan
mengakibatkan kepunahan bagi banyak spesies tumbuhan dan hewan.
“Indonesia hari ini darurat kebakaran hutan, jika hutan dibakar oleh oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang ingin membuka lahan, maka hal itu tidak bisa dibiarkan. Jangan sampai mereka yang membakar hutan mendapatkan untung dan kami yang mendapatkan getahnya. Kami hadir disini sebagai mahasiswa Biologi untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat Kota Banda Aceh”, ujar Koordinator Aksi Sulthan Alfaraby saat dihubungi oleh wartawan.
Setelah
melakukan orasi dan sosialiasi di tengah keramaian Lapangan Blang Padang,
mereka juga berjalan kaki dan memberikan bibit-bibit pohon dan tanaman gratis
serta masker kepada para pengunjung Blang Padang. Kegiatan ini dilakukan dengan
maksud menyindir Pemerintah agar segera menuntaskan kasus kerusakan hutan dan
juga agar masyarakat bisa menanam tumbuhan tersebut di rumah untuk penghijauan.
Masker-masker yang dibagikan juga bertujuan agar masyarakat terhindar dari
paparan polusi udara dan radikal bebas di jalan raya.
“Setelah orasi, kami jalan kaki dan menghampiri setiap pengunjung dan memberikan bibit tumbuhan dan masker. Pohon itu diberikan dan sebagai bentuk penyindiran kepada Pemerintah agar bisa segera menuntaskan kasus kerusakan hutan selama ini yang selalu saja terjadi, kami harap kebakaran di Riau dan Kalimantan ini adalah yang terakhir. Kami juga berbagi masker supaya masyarakat Kota Banda Aceh hari ini aman seharian dari radikal bebas,” tutupnya.